Friday, February 14, 2014

The Blooming Flowers (Cerita di Sebuah Jalan Gelap Part 2)

Suatu hari aku bermimpi dalam sebuah sukacita yang besar...
Aku berada di sebuah padang berumput hijau.....
Angin semilir membelai rambutku....
dan perlahan lahan kucium bau bunga-bungaan yang sangat harum....
Harum sekali, hingga aku begitu terpesona karenanya.....

Aku layangkan pandangku ke padang berumput hijau itu sekali lagi....
dan ku dapati bunga-bunga yang sangat indah itu bermekaran di sana....
Berwarna-warni dan dipenuhi kupu-kupu yang cantik....
"Ah indah sekali...." Gumamku dalam hati....

"Sudah mekar rupanya, sayang......." 
Suara itu berseru dengan lembut namun tegas....
Aku tahu betul suara siapa itu..... Itu ialah suaraNya....
"Tuhan.... Apa maksudnya ini?" Tanyaku kepadaNya....
"Bunganya.... Lihat sudah mekar...." 
"Iya aku tahu... lalu apa maksud dari semua ini?" 
Dia tidak menjawab.....
Mungkin seperti meninggalkanku dalam sebuah pertanyaan besar....
Kemudia Dia membalikkan badannya, tersenyum kepadaku, kemudian menempelkan jari telunjukNya di bibirNya seolah menunjukkan isyarat untuk berhenti berbicara.....
Seekor kupu-kupu berwarna biru tua mendatangiku dan hinggap di atas hidungku.......
Ia mengepak ngepakan sedikit sayapnya......
Tak sadar... aku telah dibawanya ke memori di sebuah jalan yang gelap...
Tempat di mana aku menemukan dia....
Pikiranku seolah diputar kembali ke belakang....
Sekali lagi aku teringat kejadian terakhir saat aku berlari menyusuri jalan yang gelap...
memeluknya, dan mendengarkan detak jantungnya....

"Kenapa? Kenapa aku lakukan ini?" Tanyaku dalam hati sambil aku memegang dadaku yang terasa sejuk...
"Sudah mekar sayang... Bunga-bunga itu sudah mekar" Dia kembali menyadarkanku dari berjuta pertanyaan di kepalaku.......
Aku terhenti sejenak, berfikir, dan bertanya 
"Apakah dia yang Engkau sediakan untukku?" 


No comments:

Post a Comment